Basis Data -- Primary key (Pengertian, Fungsi, Cara Menentukan & Contoh penerapannya) -- Didalam pengolahan Basis Data (database), sangat penting memahami yang namanya primary key. khususnya ketika kita ingin membuat Relasional database (Relasi). tanpa adanya primary key relasi yang kita buat pasti tidak akan bekerja dengan sempurna. oleh karena itu sangat penting memahami primary key, cara membuatnya, cara menentukannya beserta contoh dari primary keynya. Langsung saja saya akan membahas mengenai primary key.
Pengertian Primary key
Primary key biasa disebut dengan istilah Kunci Utama Dalam sebuah tabel. Primary key (kunci utama) adalah sebuah nilai dalam basis data yang digunakan untuk mengidentifikasi suatu baris didalam tabel, dan nilai tersebut bersifat unik (tidak sama). sederhananya Primary key dapat diartikan sebagai kolom yang bernilai unik yang digunakan sebagai identitas untuk membedakan setiap record yang ada pada tabel.
Fungsi Primary key
Seperti dijelaskan pada pengertian primary key diatas, primary key berfungsi sebagai identitas untuk membedakan antar record pada tabel.
Misalnya, dalam sebuah database sekolah terdapat 4 siswa yang berbeda namun sama-sama bernama "SUGENG". bagaimana cara membedakan ke 4 siswa tersebut? tentu menggunakan yang namanya kunci utama yaitu primary key.
Selain itu primary key juga berguna untuk relasional database (hubungan antar tabel didatabase). primary key digunakan untuk menghubungkan tabel satu dengan tabel lainnya, primary key akan "mewakili" masing-masing record yang ada pada tabel.
meskipun pemberian primary key tidak wajib, akan tetapi dengan adanya primary key akan sangat berpengaruh saat kita melakukan query didalam database.seperti saat pencarian data atau pengurutan data akan lebih cepat jika adanya primary key (kunci utama"
Cara Menentukan Primary Key
Bagaimana cara menentukan kolom mana yang akan kita jadikan sebagai primary key ( kunci utama)?. untuk menentukan pada sebuah tabel maka harus memenuhi beberapa syarat agar sebuah kolom dapat ditentukan sebagai primary key. diantaranya yaitu :
- Data yang ada dikolom tersebut haruslah bernilai unik sehingga tidak ada data yang bernilai sama .
- Kolom Tersebut tidak boleh kosong.
- Dalam satu tabel hanya boleh ada satu primary key.
Contoh Penerapan Primary key
Keterangan:
Pada tabel diatas, kolom nip bisa digunakan menjadi primary key.
mengapa?.. karena nip merupakan identitas unik yang dimiliki oleh setiap karyawan satu dengan karyawan lainnya, sehingga nip satu karyawan dengan karyawan lainnya tidak mungkin sama.
contoh lainnya yang dapat digunakan sebagai kolom primary key antara lain: Nomor Induk Siswa, User Id, Kode Produk, Nomor Induk Kependudukan, dll. Semua contoh tersebut merupakan data unik, sehingga dapat digunakan sebagai primary key untuk membedakan antar record yang ada.
0 Komentar